Iman Akan Kebangkitan Setelah Mati

Bacaan Firman Tuhan : 
1 Korintus 15: 2-8, 12 - 21, 35- 56

Oleh Injil itu kamu diselamatkan, asal kamu teguh berpegang padanya, kecuali kalau kamu telah sia-sia saja menjadi percaya. Sebab Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci. Bahwa Ia telah dikuburkan dan telah dibangkitkan pada hari yang ketiga sesuai dengan Kitab Suci. Bahwa Ia telah
menampakkan diri kepada  para murid-mirid-Nya.

Bagaimana mungkin ada di antara kamu yang mengatakan bahwa tidak ada kebangkitan orang mati? Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Tetapi andai kata Kristus tidak dibangkitkan maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu. Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosa-dosamu.

Tetapi yang benar adalah bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena  satu orang manusia.

 Renungan Singkat :

Saudaraku dalam Tuhan Yesus Kristus.
Kita adalah umat pilihan Allah, yang dipilih untuk mendapatkan keselamatan dari Allah melalui Putra-Nya Yesus Kristus. Yesus telah bangkit dari kubur dan mengalahkan alam maut untuk menebus dosa-dosa kita. Oleh karena itu, jika kita mau mendapatkan keselamatan dari Tuhan, maka jalan satu-satunya adalah percaya dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan juru selamat kehidupan kita.

Kata Rasul Paulus, “Hai orang bodoh! Apa yang engkau taburkan tidak akan tumbuh dan hidup kalau ia tidak mati dahulu”. Dan yang engkau taburkan bukanlah tubuh tanaman yang akan tumbuh tetapi biji yang tidak berkulit, misalnya gandum, padi, jagung, kacang2an, dan lain-lain. Tetapi Allah mmeberikan kepadanya suatu tubuh seperti yang dikehendaki-Nya.  Ada tubuh surgawi dan ada tubuh duniawi, tetapi kemuliaan tubuh surgawi lain daripada kemuliaan tubuh duniawi.

Demikian pula halnya dengan kebangkitan orang mati, ditaburkan dalam kebinasaan, dibangkitkan dalam ketidakbinasaan. Ditaburkan dalam kehinaan, dibangkitkan dalam kemuliaan. Ditaburkan dalam kelemahan, dibangkitkan dalam kekuatan. Ditaburkan dalam tubuh alamiah, dibangkitakn dalam tubuh rohaniah.

Manusia pertama Adam berasal dari debu tanah, tetapi manusia kedua Hawah berasal dari surga. Sama seperti kita telah memakai rupa yang alamiah, demikian pula kita akan memakai rupa dari sorgawi. Tubuh alamiah akan binasa dan kembali ke tanah sedangkan tubuh rohaniah akan dibangkitkan oleh Allah di dalam Yesus Kristus untuk memasuki kehidupan kekal dalam Kerajaan Allah di surga.

Kita bersyukur kepada Allah, yang telah memberikan kepada kita kemenangan oleh Yesus Kristus Tuhan kita. Karena itu, marilah kita berdiri teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan, sebab jeri payah  kita tidak sia-sia dalam persekutan dengan Tuhan. Alleluyah. Amin

Syalom
Tuhan Yesus Memberkati kita sekalian. Amin